04 Oktober 2018

Apa itu Sastra?

Masih banyak diantara kalian yang belum memahami makna sastra sepenuhnya. Oleh karena itu, kali ini kita akan membahas pengertian, ciri, fungsi, dan jenis sastra. Berikut penjelasannya.

1. Pengertian Sastra

       Sastra memiliki pengertian sebuah karya yang indah , baik itu tulisan dan juga lisan. Dengan berdasarkan dari asal-usul, definisi sastra diistilahkan sebagai "kesustraan" susastra  yang berasal dari bahasa sansekerta, yakni sastra. "su" yang berartikan bagus atau juga indah, sedangkan dari "sastra" yang berartikan "buku, tulisan atau juga huruf". Dengan secara etimologi, dari arti kedua kata tersebut bisa disimpulkan bahwa arti dari "susastra" atau "sastra"  adalah suatu tulisan yang indah.

   Istilah dari sastra tersebut terus mengalami perkembangan. Kesusastraan tersebut tidak hanya berupa dengan tulisan, namun tetapi kesusastraan juga ada yang berbentuk lisan. Karya semacam itu dinamakan dengan sastra lisan. Oleh sebab itu, sekarang yang dinamakan dengan kesusastraan tersebut meliputi karya sastra lisan serta tertulis dengan ciri khasnya terdapat pada suatu keindahan bahasanya.


2. Ciri - ciri Sastra

Setiap Sastra mempunyai karakteristik yang bisa dinamakan karya sastra.
Ciri-ciri karya satra antara lain sebagai berikut :
•Isinya itu menggambarkan manusia dengan berbagai persoalannya
•Bahasanya yang indah atau juga tertata baik
•Gaya penyajiannya yang menarik yang berkesan dihati pembacanya maupun pendengarnya

3. Fungsi Sastra

Dalam menciptakan suatu karya sastra mempunyai fungsi yang bertujuan bagi para pembaca dan para pendengar.
Fungsi karya sastra antara lain sebagai berikut :

a. Fungsi Rekreatif, ialah sastra yang memberikan kesenangan atau juga hiburan bagi pembacanya dan juga pendengarnya.

b. Fungsi Didaktif, ialah sastra yang memberikan suatu wawasan pengetahuan tentang seluk-beluk kehidupan manusia bagi pembaca dan juga pendengarnya.

c. Fungsi Estetis, ialah suatu sastra yang mampu untuk memberikan keindahan pembaca dan juga pendengarnya.

d. Fungsi Moralitas, ialah sastra yang memberikan pengetahuan bagi pembaca dan pendengarnya tentang moral yang baik serta buruk.

e. Fungsi Religius, ialah suatu sastra yang menghadirkan karya yang mengandung ajaran agama yang dapat diteladani oleh pembacanya dan pendengarnya.

4. Jenis-jenis Karya Sastra

1) Puisi

       Puisi adalah jenis sastra yang bentuknya dipilih dan di tata dengan cermat sehingga mampu mempertajam kesadaran orang akan suatu pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat bunyi, irama, dan makna khusus. Dengan kata lain puisi adalah rangkaian kata yang sangat padu. Oleh karena itu, kejelasan sebuah puisi sangat tergantung pada ketetapan penggunaan kata serta kepaduan yang membentuknya.

2) Prosa (fiksi)

    Prosa adalah jenis karya sastra yang dibedakan dari puisi karena tidak terlalu terikat oleh irama, rima, atau kemerduan bunyi. Bahasa prosa dekat dengan kehidupan sehari-hari. Yang termasuk prosa, antara lain cerita pendek, novel, dan roman dengan kata lain prosa atau fiksi adalah karangan yang bersifat menjelaskan secara terurai mengenai suatu masalah atau hal atau peristiwa dan lain-lain.

*Suroto dalam bukunya menjelaskan secara terperinci tentang pengertian tiga genre yang termasuk dalam prosa naratif berikut ini :

-Novel

       Novel adalah suatu karangan prosa yang bersifat cerita, yang menceritakan suatu kejadian yang luar biasa dari kehidupan orang-orang (tokoh cerita). Dikatakan kejadian yang luar biasa karena dari kejadian ini lahir suatu konflik, suatu pertikaian, yang mengalihkan jurusan nasib para tokoh. Novel hanya menceritakan salah satu segi kehidupan sang tokoh yang benar-benar istimewa, yang mengakibatkan terjadinya perubahan nasib.

-Roman

      Istilah roman berasal dari genre romance dari abad pertengahan, yang merupakan cerita panjang tentang kepahlawanan dan percintaan. Istilah roman berkembang di Jerman, Belanda, Prancis, dan bagian-bagian Eropa daratan yang lain. Ada sedikit perbedaan antara roman dan novel, yakni bahwa bentuk novel lebih pendek dibanding dengan roman, tetapi ukuran luas unsur ceritanya hampir sama.

-Cerita pendek

       Cerpen atau cerita pendek adalah suatu karangan prosa yang berisi cerita sebuah peristiwa kehidupan manusia, pelaku/tokoh dalam cerita tersebut. Dalam karangan tersebut terdapat pula peristiwa lain tetapi peristiwa tersebut tidak dikembangkan, sehingga kehadiranya hanya sekedar sebagai pendukung peristiwa pokok agar cerita tampak wajar. Ini berarti cerita hanya dikonsentrasikan pada suatu peristiwa yang menjadi pokok ceritanya.

-Drama

       Drama adalah jenis sastra dalam bentuk puisi atau prosa yang bertujuan menggambarkan kehidupan lewat kelakuan dan dialog (cakapan) para tokoh. Lazimnya dirancang untuk pementasan panggung. Dalam buku Sumardjo, drama adalah karya sastra yang mengungkapkan cerita melalui dialog-dialog para tokohnya. Drama sebagai karya sastra sebenarnya hanya bersifat sementara, sebab naskah drama ditulis sebagai dasar untuk dipentaskan. Dengan demikian, tujuan drama bukanlah untuk dibaca seperti orang membaca novel atau puisi. Drama yang sebenarnya adalah kalau naskah tadi telah di pentaskan. Tetapi bagaimanapun naskah, naskah tertulis drama selalu dimasukan sebagai karya sastra.

Nah itu tadi penjelasan tentang Kesusastraan. Semoga bermanfaat.


Salam, Lavender Girl.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar